Penjelasan Mengenai Ikan Jurung

 

Belakangan ini nama ikan Jurung jarang terdengar karena banyaknya jenis ikan dan penamaan lokal yang berbeda-beda. Ikan Batak adalah salah satu nama lain dari ikan Jurung. Sesuai namanya, ikan Batak ini seharusnya lebih populer di kalangan masyarakat wilayah Batak atau Bogor. Namun, ternyata tidak semua orang Batak tahu betul jenis ikan Batak ini. Disisi lain, ada pula sebagian masyarakat Batak yang menjadikan jenis ikan Jurung sebagai komoditas eksklusif yang bernilai jual mahal.

Berdasarkan penuturan para ahli baik dari instansi pemerintahan maupun perorangan, ikan jenis ini berasal dari genus Tor. Namun, berbeda lagi dengan pendapat orang Batak yang mengenal ikan Batak sebagai salah satu genus Neulissochilus atau disebut juga ikan “ihan”. Bagi masyarakat Batak pun jenis ikan Batak merupakan ikan endemik Tanah Batak yang sudah terancam punah sekaligus masuk dalam Red List Status IUCN sejak tahun 1996 lalu.

Dalam dunia perikanan yang berpendapat sama dengan pemerintah, menganggap Ikan Batak dari genus Tor ini memang memiliki karakteristik fisik yang menyerupai “ihan” yang berasal dari genus Neulissochilus dan family Cyprinidae yang sama. Nah, apabila ikan batak ini termasuk kategori genus Tor, maka keberadaannya tidak terancam punah karena masih banyak dijumpai di berbagai habitat asli seperti Tanah Batak, Aceh, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan, dan wilayah Indonesia lainnya.

Disisi lain, jenis ikan Batak dari genus Tor ini dikenal masyarakat Batak sebagai ikan Jurung. Nama Jurung ini memiliki kisahnya sendiri, yaitu simbol kesuburan dan harapan terhadap keluarga yang diberi penganan dari ikan jurung-jurung supaya mendapatkan rejeki seperti halnya perilaku ikan jurung-jurung yang hidupnya membaur beriringan.

Sedangkan, jenis ikan Batak yang dimaksud masyarakat Batak itu sendiri yang berasal dari genus Neulissochilus, memiliki mitos tersendiri sebagai makanan para raja terdahulu. Tak hanya itu, ihan dimanfaatkan sebagai penganan sesembahan bagi Tuhan dengan harapan mendapatkan berkat dari Tuhan baik berupa kesehatan, panjang umur, banyak keturunan, dan mudah rejeki. Penganan ikan ihan juga sering dimanfaatkan pada prosesi ada pernikahan setempat. Dengan kata lain, meski pada dasarnya kedua jenis ikan tersebut karakteristiknya yang sama, bagi masyarakat Batak, ikan jurung dan ihan ini memiliki peran yang berbeda.