Keguguran tentu menjadi suatu hal yang tidak mengenakkan bagi pasangan suami istri. Buah hati yang telah mereka dambakan selama sekian lama dan telah dinantikan kehadirannya ternyata harus mengalami keguguran, ini pastinya meninggalkan suatu rasa kecewa dan rasa tertekan tersendiri. Tidak hanya bagi sang ibu, tentu sang ayah pun juga pasti merasa sangat terkejut dan menyesal. Hal ini bahkan menjadi lebih buruk lagi ketika ternyata ini adalah keguguran kedua. Ini sangat menyakitkan sekali pastinya. Walau demikian, ini bukan berarti bahwa mereka telah kehilangan kesempatan untuk mendapatkan momongan. Dalam hal ini, masih ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengupayakan kehadiran sang buah hati di tengah keluarga.
Yang pertama perlu dilakukan tentu saja untuk mengecek kondisi yang ada dan melakukan konsultasi dengan dokter kehamilan. Ini adalah langkah yang wajib dilakukan. Apalagi, ini adalah keguguran yang kedua. Pasangan suami istri perlu memastikan bahwa kondisinya benar-benar tidak masalah dan tidak ada hal berbahaya yang menyebabkan keguguran tersebut. Dalam hal ini, hanya dengan konsultasi dan cek medis barulah kondisinya bisa diketahui. Selain itu, dokter kandungan tentu bisa memberikan rekomendasi yang tepat untuk proses persiapan kehamilan selanjutnya. Ditambah lagi, ketika memang ada kondisi kesehatan tertentu yang menyebabkan keguguran tersebut, ini bisa juga segera diatasi.
Yang selanjutnya perlu dilakukan adalah bersabar dan tidak terlalu buru-buru. Keguguran kedua tentu meninggalkan luka yang mendalam. Lebih lagi, sang ibu perlu melakukan pemulihan terlebih dahulu. Walau kondisinya baik-baik saja dan masih ada harapan untuk kembali hamil dan mengandung buah hati, sebaiknya ini tidak dilakukan terlalu cepat. Selama menunggu ini, suami istri bisa membuat persiapan yang lebih matang lagi, agar nantinya tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. Selain itu, persiapan yang lebih matang akan memastikan bahwa nantinya buah hati bisa mendapatkan kondisi yang lebih baik lagi untuk tumbuh dan berkembang.
Kemudian, menjaga kesehatan adalah hal yang tidak boleh diabaikan. Tidak hanya dalam masa pemulihan saja, tapi ini juga sangat penting dilakukan di masa-masa selanjutnya. Kesehatan fisik dan psikis sangat perlu diperhatikan. Terkait kesehatan psikis, lebih baik sang ibu menghindari stress yang berlebih karena ini akan sangat berpengaruh pada kesuburan dan kesehatan organ reproduksinya. Untuk kesehatan fisik, olahraga teratur sangat diperlukan. Konsumsi makanan sehat yang mengandung asam folat dan protein perlu diperhatikan karena dua nutrisi ini akan sangat penting untuk mempersiapkan proses kehamilan.